Jakarta – Toyota Fortuner merupakan salah satu SUV terlaris di Indonesia yang dikenal dengan ground clearance yang tinggi, membuatnya mudah menaklukkan berbagai jalur tanpa takut terkena bagian bawah mobil. Ground clearance adalah jarak antara bagian terendah mobil dengan permukaan tanah.
Untuk Toyota Fortuner generasi terbaru di Indonesia, ground clearance-nya adalah 220 mm, berlaku dari generasi pertama hingga terbaru.
Apa Itu Ground Clearance?
Ground clearance adalah jarak antara titik terendah mobil dengan permukaan aspal atau tanah, biasanya diukur dari knalpot atau tempat gas buang. Setiap mobil memiliki ground clearance yang berbeda, disesuaikan dengan jenis dan kebutuhan mobil. SUV umumnya memiliki ground clearance tinggi untuk menaklukkan berbagai medan tanpa terpentok sesuatu di bawahnya.
Fungsi Ground Clearance
Ground clearance tinggi pada SUV memiliki beberapa fungsi penting:
- Menghindari Air: Tinggi yang cukup mencegah mesin kemasukan air saat melewati jalan yang banjir.
- Melewati Ragam Kontur Jalan: Ground clearance tinggi membuat mobil mampu berjalan di kondisi jalan yang bergelombang atau rusak tanpa khawatir bagian bawah mobil terkena batu atau jalan.
Kategori Tinggi Mobil di Indonesia
- Rendah (170-180 mm): Mobil perkotaan seperti sedan atau city car, contohnya Toyota Agya dan Toyota All New Sienta.
- Sedang (190-200 mm): Mobil keluarga seperti Toyota Avanza, ideal untuk jalanan perkotaan yang tidak rata.
- Tinggi (di atas 200 mm): SUV seperti Fortuner, didesain untuk jalanan ekstrem seperti perbukitan atau pegunungan.
Ground Clearance Beberapa SUV Toyota
- Toyota Fortuner: 220 mm, berlaku dari generasi pertama hingga terbaru.
- Toyota Rush: 220 mm, sama seperti Fortuner, mengisi segmen low SUV (LSUV) di Indonesia.
- Toyota Yaris Cross Hybrid: 210 mm, sedikit lebih rendah dibanding Fortuner dan Rush.
- Toyota RAV4 Hybrid: 190 mm, lebih rendah dibandingkan Fortuner dan Rush.
- Toyota Land Cruiser: 230 mm, tertinggi di antara SUV Toyota lainnya, menjadi varian top of the line dan incaran kolektor.
Kesimpulan
Tidak selalu ground clearance tinggi lebih baik, karena tergantung jenis mobilnya. Mobil SUV atau off-road biasanya lebih tinggi agar mudah melewati berbagai kontur jalan, sedangkan mobil sport biasanya lebih rendah, sekitar 120 mm, untuk mengejar Center of Gravity (CoG) yang rendah, mengurangi risiko tergelincir saat bermanuver pada kecepatan tinggi. Sedan juga memiliki ground clearance rendah untuk aerodinamika yang baik.